The Effect Of Playing Collage On The Development Of Fine Motorics In Preschool Children

Rehana Rehana; Nurul Komariyah; Intan Wilujeng

doi:10.55227/ijhet.v1i2.39

Authors

Rehana Rehana Poltekkes Kemenkes Palembang
Nurul Komariyah Poltekkes Kemenkes Palembang
Intan Wilujeng Poltekkes Kemenkes Palembang

DOI:

https://doi.org/10.55227/ijhet.v1i2.39

Keywords:

Palying collage, fine motor, preschool children

Abstract

The low development of children's fine motor skills preschool. This can be seen when children do collage play activities, many children are not neat in making collage patterns.To determine the effect of playing collage on the fine motor development of preschool children in the kindergarten Keiynan Dan Mawadah Warohmah Palembang City In 2021.This type of research is pre-experimental design with one group pretest posttest. The study population was all children in KB keiynan dan KB Mawadah Warohmah Kota Palembang. The sampling technique is Simple Random Sampling. The number of samples is 26 respondents who have met the inclusion and exclusion criteria. Data analysis techniques using the Wilcoxon. Based on the results of bivariate test results using the Wilcoxon, a significant value is obtained (ρ-value = 0,000), so <0.05.There is an effect of playing collage on the fine motor development of preschool children in the kindergarten Keiynan Dan Mawadah Warohmah Palembang City In 2021.The results of this study can be used as consideration and reference for those who want to further develop research in the same field, especially in improving the fine motor skills of preschool children.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Apriani, D., & Febrianti, T. (2020). Analisis Perbandingan Hasil Screening Deteksi Tumbuh Kembang Anak Usia Pra Sekolah Antara Metode Pemeriksaan KPSP dengan Denver II Studi Kasus di Puskesmas Gandus Palembang. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 7(1), 34–38.

Baik Nilawati Astini, Nurhasanah, Ika Rachmayani, I. N. S. U. (2019). Identifikasi Pemanfaatan Alat Permainan Edukatif (APE) dalam Mengembangkan Motorik Halus Anak. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Dahlan,S.(2014). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan : Deskriptif, Bivariat, dan Multivariat. Epidemiologi Indonesia.

Decaprio, R. (2013). Aplikasi Teori Pembelajaran Motorik Di Sekolah (Diva Press).

Fadllillah. (2017). Bermain dan Permainan Anak Usia Dini. Kencana.

fazira sintia, faulay indra musnar, & marleni lusi. (2018). Pegaruh Kolase Terhadap Motorik Anak Usia Dini. On Early Chilhood, 1(1), 60–71.

Handayani, S., & Suharno, Y. (2018). Pengaruh Aktivitas Kolase Terhadap Keterampilan Motorik Halus Pada Anak Usia Dini Melalui Metode Bermain Di Tk Pembina Kabupaten Rembang. Jurnal Ilmu-Ilmu Sejarah, Sosial, Budaya Dan Kependidikan, 5(1), 38–53.

Indrawan, I., & Wijoyo, H. (2020). Pendidikan Anak Pra Sekolah (Issue May).

Jacob, & Sandjaya. (2018). Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan ( Jnik ). Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Masyarakat Karubaga District Sub District Tolikara Propinsi Papua, 1(69), 1–16.

Kemendikbud. (2018). Pengembangan Seni di Taman Kanak-Kanak. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kemenkes RI. (2010). Pedoman Pelaksanaan SDIDTKA Di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta : Kemenkes RI.

____________. (2014). Pedoman Pelaksanaan SDIDTKA Di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta : Kemenkes RI.

____________. (2016). Pedoman Pelaksanaan SDIDTKA Di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta : Kemenkes RI.

Khotimah Nurul, M. L. (2017). Pengaruh Teknik Mozaik terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Prasekolah. Sain Med, 1(Kesehatan), 69–73.

Lutfiasari Dessy,dkk, 2016. (2016). Pengaruh kolase tahun 2016. 133(2015), 54507.

Maryunani Anik. (2013). Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. CV.Trans Info Media.

Meilati, N. D. (2019). Pengaruh Metode Seni Lipat Origami Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah (5-6 Tahun) Di Tk Dharma Wanita 1 Palembang Tahun 2019. Journal of Fine Motoric Presschool, 53(9), 1689–1699.

Mustami’ah, D., Aquarisnawati, P., & Riskasari, W. (2011). Table ofMotorik Halus Pada Anak Usia Prasekolah Ditinjau Dari Bender Gestalt of contents. Insan,13(3),1–8.

Notoatmodjo. (2018). Metedologi Penelitian Kesehatan. PT.Rineka Cipta.

Nur, A. (2016). Pengaruh Kegiatan Bermain Kolase Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Kelompok B Di Tk Al-Azhar 7 Natar Lampung Selatan. Jurnal Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan.

Oktarina, A., Angraini, W., & Susilawati, B. (2020). Penggunaan Media Kolase Dalam Mengembangkan Keterampilan Motorik Halus Anak Usia 5-6 Tahun. 3(2), 186–198.

Permenkes No.66. (2014). Pemantauan Pertumbuhan, Perkembangan, dan Gangguan Tumbuh Kembang Anak. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1524, 15.

Primayana, K. H. (2020). Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Berbantuan Media Kolase Pada Anak Usia Dini. Purwadita: Jurnal Agama Dan Budaya, 4(1), 91–100. http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/index.php/Purwadita

Rivanica dan Miming. (2016). Buku Ajar Deteksi Tumbuh Kembang dan Pemeriksaan Bayi Baru Lahir.Jakarta : Salemba Medika

Sataloff, R. T., Johns, M. M., & Kost, K. M. (2016). Buku Ajar Pediatrik. In Buku Ajar Pediatrik

Solichah, S. dkk. (2017). Keterampilan Kolase. Indopublika. Jakarta.

Taju, C., Ismanto, A., & Babakal, A. (2015). Hubungan Status Pekerjaan Ibu Dengan Perkembangan Motorik Halus Dan Motorik Kasar Anak Usia Prasekolah Di Paud Gmim Bukit Hermon Dan Tk Idhata Kecamatan Malalayang Kota Manado. Jurnal Keperawatan UNSRAT, 3(2), 108918.

Wandi, Z. N., & Mayar, F. (2019). Analisis Kemampuan Motorik Halus dan Kreativitas pada Anak Usia Dini melalui Kegiatan Kolase. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 363.

Yanti, E., & Fridalni, N. (2020). Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Motorik Anak Usia Prasekolah. Tinjauan Sosial, Etika Dan Hukum Surrogate Mother Di Indonesia, 7(2), 108–113.